
Tiga Penalti, Tiga Poin Atlético Madrid Bungkam Valladolid di Laga Sarat Drama
Diwarnai tiga penalti dan enam gol, Atlético Madrid sukses menundukkan tim juru kunci Real Valladolid dengan skor 4-2 dalam lanjutan La Liga di Cívitas Metropolitano. Hasil ini memperpanjang dominasi kandang mereka atas Valladolid menjadi delapan kemenangan beruntun di kompetisi domestik.
Awal Mengejutkan: Valladolid Unggul Lebih Dulu
Meski tampil menekan sejak peluit awal dibunyikan dan memaksa kiper André Ferreira melakukan penyelamatan penting lewat tembakan Pablo Barrios, Atlético dikejutkan oleh keputusan penalti untuk Valladolid. Clément Lenglet dianggap handball di kotak terlarang, dan Mamadou Sylla sukses menaklukkan Jan Oblak, membawa tim tamu unggul secara mengejutkan.
Namun keunggulan itu tak bertahan lama. Empat menit berselang, giliran tuan rumah mendapat penalti setelah Giuliano Simeone dijatuhkan oleh Javi Sánchez. Julián Alvarez dengan tenang mengeksekusi penalti, meski sempat ditepis Ferreira. Tak lama kemudian, Giuliano Simeone kembali jadi sorotan dengan gol cantik dari aksi individu, membalikkan keadaan menjadi 2-1 sebelum turun minum.
Balasan Cepat dan Drama Penalti Berlanjut
Memasuki babak kedua, Valladolid menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas Javi Sánchez yang sempat membentur pemain lawan sebelum bersarang di gawang. Skor 2-2 memanaskan laga, memaksa Diego Simeone melakukan beberapa perubahan strategis.
Salah satu pergantian tersebut membawa hasil saat Marcos Llorente dijatuhkan oleh Henrique di kotak penalti, menghasilkan penalti ketiga malam itu. Alvarez kembali maju dan kali ini mengarahkan bola ke sudut bawah dengan tenang, kembali membawa Los Rojiblancos memimpin 3-2.
Sørloth Tutup Pesta Gol, Atlético Terus Tempel Papan Atas
Meskipun Thomas Lemar gagal memaksimalkan peluang emas setelah masuk sebagai pemain pengganti, Atlético tetap menambah gol keempat lewat Alexander Sørloth. Penyerang Norwegia itu mencetak gol dari bola muntah setelah tembakan Rodrigo Riquelme berhasil diblok.
Dengan kemenangan ini, Atlético memangkas jarak menjadi tiga poin dari Real Madrid dan tujuh dari pemuncak klasemen Barcelona, menjaga asa dalam persaingan perebutan gelar. Di sisi lain, Valladolid kian tenggelam di dasar klasemen setelah menderita kekalahan tandang ke-11 secara beruntun.