
Mauro Icardi Tembak Merpati dan Langsung Memasaknya Saat Masih di Asrama Barcelona
Mauro Icardi saat ini dikenal sebagai striker tajam yang telah membela sejumlah klub elite Eropa. Namun, di balik semua pencapaian itu, ternyata tersimpan kisah tak biasa dari masa remajanya. Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, mantan rekan setimnya di La Masia, Sergi Gomez, membuka cerita mengejutkan tentang masa-masa mereka tinggal satu atap di akademi Barcelona.
Bukan Main Game, Mauro Icardi Ajak Berburu di Taman
Pada suatu sore yang tampak biasa, Icardi tiba-tiba mengajak Gomez keluar ke taman dekat asrama. Namun, bukannya berolahraga atau sekadar menghirup udara segar, ia justru memulai petualangan yang nyaris tak masuk akal.
“Dia datang bawa sepotong kayu berbentuk Y yang dia ubah sendiri jadi ketapel. Lalu dia bilang, ‘Sergi, ayo ke taman,’” ujar Gomez, mengingat momen itu.
Setelah mereka tiba di taman, Icardi menunjuk ke arah pohon pinus yang menjulang tinggi. Awalnya Gomez mengira Icardi hanya ingin menembak buah pinus. Namun, saat ia melihat lebih teliti, seekor burung merpati bertengger di atas cabang pohon.
“Dia ambil batu, tarik tali ketapel itu sekuat tenaga, dan… bam! Merpatinya langsung jatuh dari ketinggian 20 atau 30 meter,” lanjut Gomez, yang masih tak percaya sampai sekarang.
Icardi Tak Hanya Memburu, Tapi Juga Memasak di Asrama
Setelah berhasil menjatuhkan burung itu, Icardi langsung membawa “hasil buruannya” pulang ke apartemen mereka. Di sana, tanpa ragu, ia mencabuti bulu burung itu, menusukkan kawat ke tubuhnya, menyalakan api, lalu memanggang dan menyantapnya di depan teman-temannya.
“Saya cuma bisa duduk diam. Di kepala saya waktu itu: ‘Ini orang sinting atau ahli survival?’ Tapi jujur, saya punya banyak memori baik bersamanya. Kami tumbuh bareng, dan dia tetap teman yang saya hormati,” kata Gomez dengan nada nostalgia.
Dari Pemburu Jalanan Jadi Predator di Lapangan Hijau
Setelah keluar dari akademi Barcelona, Icardi mengambil langkah berani dengan bergabung ke Sampdoria. Ia membuktikan ketajamannya sebagai striker, hingga akhirnya membuat Inter Milan dan Paris Saint-Germain jatuh hati dan merekrutnya.
Namun, karier Icardi tak selalu berjalan mulus. Selain karena kemampuannya mencetak gol, media juga kerap menyorot kisah cintanya yang rumit dengan mantan istrinya sekaligus eks manajer pribadinya, Wanda Nara.
Cedera Tak Buat Icardi Redup
Kini, Icardi membela klub raksasa Turki, Galatasaray. Meskipun ia harus absen dalam sebagian besar musim lalu karena cedera lutut serius, klub tetap menaruh kepercayaan penuh padanya. Saat ini, Icardi sedang fokus menjalani pemulihan dan siap untuk kembali berlaga di musim 2025/26 mendatang.
Sebagai catatan, Galatasaray akan memulai kompetisi Super Lig mereka dengan laga perdana melawan Gazisehir pada 8 Agustus nanti. Para penggemar tentu menanti kehadiran Icardi kembali menghiasi lini depan.