Endrick Gagal Meyakinkan Xabi Alonso, Siap Jalani Level Up Bersama Lyon
Perjalanan Endrick di Real Madrid tampaknya memasuki babak baru. Penyerang muda asal Brasil itu akan meninggalkan Los Blancos untuk sementara waktu setelah gagal merebut kepercayaan dari pelatih Xabi Alonso. Sebelumnya, beberapa klub Liga Inggris seperti Manchester United dan Aston Villa sempat memantau situasinya, tetapi Lyon kini menjadi kandidat utama yang akan menampungnya.
Comeback Setelah Cedera Panjang
Pada akhir pekan lalu, Endrick kembali bermain ketika Real Madrid menaklukkan Valencia di ajang La Liga. Ia turun sebagai pemain pengganti di menit-menit akhir dan menandai laga pertamanya setelah lima bulan absen akibat cedera paha. Meski begitu, kembalinya sang striker belum mengubah posisinya di skuad utama. Alonso tetap belum menempatkannya sebagai bagian penting dalam sistem permainan Madrid.
Real Madrid dan Lyon Hampir Menyelesaikan Kesepakatan
Menurut laporan dari jurnalis transfer ternama Fabrizio Romano, Real Madrid sedang menyelesaikan detail akhir kesepakatan peminjaman Endrick ke Lyon. Negosiasi antara kedua klub berjalan cepat dan kini memasuki tahap akhir. Hanya persoalan administratif yang memisahkan kesepakatan tersebut dari pengumuman resmi.
Madrid memutuskan untuk tidak memasukkan opsi pembelian dalam kontrak peminjaman ini. Keputusan tersebut membuat klub-klub Liga Inggris mundur karena mereka menginginkan klausul pembelian permanen. Dengan demikian, Endrick akan menghabiskan enam bulan di Prancis untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak tanpa kehilangan statusnya sebagai pemain Madrid.
Lyon Mulai Menganalisis Gaya Bermain Endrick
Sementara itu, pihak Lyon sudah mulai bersiap menyambut kedatangan pemain muda Brasil tersebut. Asisten pelatih Lyon, Paulo Fonseca, memimpin analisis mendalam terhadap permainan Endrick. Ia bersama staf pelatih lain mengumpulkan data dan video performa sang pemain, mulai dari masa jayanya di Palmeiras pada 2022–2023 hingga penampilannya yang terbatas di Madrid.
Dengan langkah itu, Lyon berharap Endrick bisa membawa energi baru ke lini depan dan membantu mereka memperbaiki posisi di klasemen Ligue 1.
Tantangan di Madrid: Cedera dan Persaingan Ketat
Musim ini tidak berjalan mulus bagi Endrick. Cedera paha di awal musim membuatnya absen pada empat pertandingan pertama La Liga. Setelah pulih, ia hanya duduk di bangku cadangan selama enam pertandingan berikutnya. Alonso sempat menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut.
“Saya tentu ingin dia bermain lebih banyak,” kata Alonso. “Namun, situasi pertandingan terakhir sangat ketat. Dia berlatih dengan baik dan siap, hanya saja momen yang tepat belum datang.”
Komentar Alonso menunjukkan bahwa ia belum menemukan ruang yang pas untuk Endrick di skemanya saat ini.
Peminjaman ke Lyon sebagai Langkah Pengembangan
Endrick baru berusia 19 tahun, tetapi banyak orang menilainya seperti pemain senior karena eksposur besar yang ia dapat sejak di Brasil. Selama hampir tiga tahun bersama Real Madrid, ia terus beradaptasi dengan gaya sepak bola Eropa, meski belum mendapatkan menit bermain yang cukup.
Langkah peminjaman ke Lyon bisa menjadi keputusan tepat untuk mempercepat proses perkembangannya. Di Prancis, Endrick berpeluang tampil reguler, menambah pengalaman, dan membangun kembali kepercayaan dirinya. Setelah masa pinjaman berakhir, ia bisa kembali ke Madrid dengan kondisi yang lebih matang dan siap bersaing dengan para bintang seperti Vinícius Júnior dan Kylian Mbappé.
Kesimpulan: Saatnya Endrick Memulai Babak Baru
Real Madrid mengambil keputusan strategis dengan meminjamkan Endrick ke Lyon. Langkah ini memberi kesempatan bagi sang striker muda untuk memperbaiki performa dan menambah jam terbang di level kompetitif.
Kini, semua mata akan tertuju pada bagaimana Endrick memanfaatkan kesempatan ini. Jika ia tampil konsisten di Ligue 1, peluangnya untuk kembali dan menjadi bagian penting dari skuad Madrid di masa depan akan semakin besar.
