Messinho atau Sancho 2 0 Chelsea Waspada Bintang Muda Estevao
Chelsea tengah dimanjakan oleh penampilan gemilang pemain muda Brasil, Estevao, yang dijuluki ‘Messinho’ oleh para penggemarnya. Namun, mantan bintang Inggris John Barnes menegaskan bahwa publik harus bersabar sebelum menobatkannya sebagai bintang masa depan Stamford Bridge. Kisah Jadon Sancho pun menjadi peringatan bagi klub.
Sancho sebagai Pelajaran Chelsea
Musim lalu, Jadon Sancho dipinjamkan Manchester United ke Chelsea dan sesekali memukau para penggemar. Dalam 41 laga, ia mencetak lima gol dan 10 assist. Chelsea bahkan memiliki opsi membeli Sancho secara permanen seharga £25 juta. Namun, perselisihan mengenai persyaratan pribadi membuat Chelsea membatalkan kesepakatan dan membayar denda £5 juta.
Barnes menilai kisah Sancho memberikan pelajaran penting. Dalam wawancara dengan Video Gamer, ia menekankan:
“Estevao adalah pemain muda yang sedang berkembang. Kita tidak boleh terburu-buru menilainya. Banyak pemain berbakat sebelumnya gagal mempertahankan performa di Chelsea meski awalnya gemilang.”
Selain itu, Barnes menambahkan bahwa meski Estevao memiliki potensi besar, ia belum membuktikan diri sebagai pemain kunci secara konsisten. “Kita harus melihatnya berkembang perlahan, bukan langsung menempatkannya sebagai bintang,” kata Barnes.
Kilasan Bakat ‘Messinho’
Sejak Chelsea memboyongnya dari Palmeiras seharga £29 juta, Estevao langsung mencuri perhatian. Gol dramatisnya di injury time melawan Liverpool membuat para penggemar jatuh hati padanya. Selain itu, ia menunjukkan ketenangan luar biasa di Liga Champions, mulai dari penalti melawan Ajax hingga gol penting di kandang Qarabag dalam hasil imbang 2-2.
Dengan cepat, Estevao naik dari status super-sub menjadi salah satu pemain kunci lini serang Chelsea. Manajer Enzo Maresca pun mempercayai kemampuan pemain muda ini, bahkan di momen-momen krusial.
Maresca: “Bakat Dunia Ada di Depan Mata”
Berbeda dengan pandangan kritis Barnes, Maresca yakin Estevao termasuk salah satu prospek terbaik dunia. Setelah kemenangan 3-0 atas Wolves, ia mengatakan:
“Bakatnya jelas terlihat. Kami membantunya beradaptasi dan memberi menit bermain yang tepat. Ia datang dari Brasil dan butuh waktu menyesuaikan diri. Kondisi fisiknya perlahan membaik, dan sekarang ia mulai memahami cara bermain maksimal dengan bola maupun tanpa bola.”
Selain itu, Maresca membandingkan perkembangan Estevao dengan Cole Palmer, pemain muda Chelsea lain:
“Perjalanan mereka mirip. Estevao sekarang bermain melebar, tapi saya yakin suatu hari ia akan bermain di posisi tengah. Menyaksikan pemain muda seperti dia berkembang di Stamford Bridge sangat menyenangkan.”
Tantangan Berat Menanti
Estevao baru saja dipanggil ke skuad senior Brasil untuk pertandingan persahabatan melawan Senegal dan Tunisia. Setelah kembali ke London, Chelsea menghadapi jadwal padat: melawan Burnley, kemudian duel Liga Champions melawan Barcelona, dan dilanjutkan dengan pertandingan sengit melawan Arsenal di Liga Primer.
Dengan demikian, perjalanan Estevao baru dimulai. Kilasannya menjanjikan, tetapi fans dan pengamat harus tetap realistis dan bersabar menyaksikan bintang muda ini membuktikan diri di panggung besar Eropa.
