Matheus Cunha Guncang Old Trafford, Akhirnya Pecah Telur

“Akhirnya Pecah Telur” – Gol Perdana Matheus Cunha Guncang Old Trafford

Matheus Cunha akhirnya memecahkan kebuntuannya. Penyerang asal Brasil itu mencetak gol perdana untuk Manchester United dalam kemenangan 4-2 atas Brighton di Old Trafford. Setelah sembilan pertandingan tanpa gol sejak kepindahan senilai £62,5 juta dari Wolves, Cunha akhirnya membayar lunas kepercayaan klub dan penggemar.

Dalam wawancara bersama BBC Match of the Day, Cunha menyampaikan rasa bahagianya. Ia berkata, “Sulit dijelaskan dengan kata-kata. Saya bekerja keras untuk momen ini. Bermain di klub besar seperti Manchester United dan mencetak gol di Old Trafford adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Namun, kemenangan tim tentu jauh lebih penting.”

Perjalanan Penuh Rintangan Menuju Momen Bersejarah

Matheus Cunha datang ke Old Trafford dengan ekspektasi besar dari publik dan manajemen klub. Namun, cedera pada laga keempat melawan Burnley sempat menghentikan langkahnya. Ia kehilangan ritme permainan dan butuh waktu untuk memulihkan ketajamannya.

Meski begitu, performanya saat menghadapi Liverpool di Anfield menunjukkan potensi besarnya. Akan tetapi, baru pada pertandingan melawan Brighton, Cunha benar-benar menampilkan kualitas yang diharapkan. Ia menembakkan bola keras ke arah gawang Bart Verbruggen yang sempat ditepis kiper Brighton tersebut. Tidak lama kemudian, ia membalas dengan sepakan melengkung yang indah dan membuat kiper Belanda itu tak berdaya. Gol itu membawa United unggul lebih dulu dan membangkitkan semangat tim.

Selain Cunha, Casemiro dan rekrutan anyar Bryan Mbeumo juga mencetak gol. Kemenangan tersebut menjadi kemenangan ketiga secara beruntun bagi United dan membuat mereka naik ke peringkat keempat klasemen Liga Primer.

Ruang Ganti Penuh Canda Setelah Gol Perdana

Setelah laga usai, Cunha menceritakan suasana ruang ganti yang dipenuhi tawa. Ia mengungkapkan, “Saya sering bercanda dengan Bryan (Mbeumo) dan Sesko. Saya bilang kepada mereka bahwa saya ingin sekali merasakan sensasi mencetak gol. Begitu saya melakukannya, mereka tertawa dan berkata, ‘Akhirnya kamu tahu rasanya!’”

Ia juga menambahkan bahwa para pemain terus menggoda dirinya. “Mereka bilang, ‘Oh, jadi kamu masih bisa mencetak gol juga!’” ujarnya sambil tertawa. Candaan tersebut justru memperlihatkan keakraban yang terjalin di ruang ganti United.

Dari Penggemar Cilik Menjadi Pencetak Gol di Old Trafford

Cunha tidak hanya datang ke Manchester sebagai pemain baru, tetapi juga sebagai penggemar sejati klub. Sejak kecil, ia menonton pertandingan Manchester United bersama sepupunya di rumah sang nenek. Ia mengaku Wayne Rooney menjadi sosok yang menginspirasi dirinya untuk mencintai klub tersebut.

Cunha berkata, “Saya adalah salah satu dari mereka. Saya tumbuh dengan menonton klub ini. Sekarang saya bisa bermain dan mencetak gol untuk Manchester United, ini benar-benar impian yang menjadi nyata.”

Momen itu terasa semakin berharga karena terjadi di depan ribuan penggemar United yang memadati Old Trafford.

Amorim: “Cunha Layak Mendapatkan Gol Itu”

Pelatih Ruben Amorim memahami tekanan yang dirasakan Cunha karena belum mencetak gol. Namun, ia tetap menilai pemain asal Brasil itu memberikan kontribusi penting di luar statistik.

Amorim menjelaskan, “Dia memang kesulitan karena belum mencetak gol, tetapi hari ini dia bermain dengan penuh disiplin. Ia bertahan dengan baik, mengontrol bola dengan tenang, dan akhirnya mencetak gol yang pantas untuknya. Saya senang melihat dia menikmati permainannya lagi.”

Fokus ke Laga Berikutnya dan Tantangan Baru

Musim lalu, Cunha mencetak 15 gol di liga bersama Wolves. Kini, setelah memecahkan kebuntuan, ia bertekad mempertahankan performa tersebut. Ia menargetkan tambahan gol ketika Manchester United menghadapi Nottingham Forest dan Tottenham sebelum jeda internasional November.

Ia menegaskan, “Kami berada di jalur yang benar. Klub sebesar Manchester United seharusnya ada di posisi ini. Kami akan terus bekerja keras agar tetap bersaing di papan atas hingga akhir musim.”

United Mulai Menemukan Irama Kemenangan

Kemenangan atas Brighton menegaskan bahwa Manchester United mulai menemukan kembali identitasnya. Tim kini tampil lebih solid, dan semangat para pemain meningkat. Gol Cunha menjadi simbol perubahan positif di ruang ganti dan menandai kebangkitan Setan Merah menuju performa terbaik mereka.

Matheus Cunha tidak hanya mencetak gol, tetapi juga menyalakan kembali kepercayaan diri tim dan penggemar yang telah lama menunggu momen ini.