
PSG Bangkit dari Ketertinggalan untuk Hancurkan Saint-Étienne 6-1
Paris Saint-Germain (PSG) kembali menunjukkan kelasnya sebagai calon juara setelah bangkit dari ketertinggalan dan menggilas Saint-Étienne dengan skor telak 6-1. Pertandingan yang berlangsung di Stade Geoffroy-Guichard itu menjadi ajang unjuk kekuatan bagi skuad asuhan Luis Enrique, yang tidak hanya mampu membalikkan keadaan tetapi juga mempersembahkan performa dominan di babak kedua.
Awal yang Mengejutkan, Saint-Étienne Sempat Memimpin
Meskipun berstatus sebagai tim unggulan, PSG justru dikejutkan oleh gol cepat dari Saint-Étienne pada menit ke-9. Kesalahan lini belakang membuat tim tuan rumah mampu mencuri gol lebih dulu, memberikan tekanan bagi Les Parisiens. Namun, alih-alih panik, PSG justru merespons dengan permainan yang lebih agresif, mendominasi penguasaan bola, dan menciptakan sejumlah peluang berbahaya.
Kebangkitan PSG: Respons Cepat dan Serangan Mematikan
Tak butuh waktu lama bagi PSG untuk menyamakan kedudukan. Pada menit ke-43, Goncalo Ramos menunjukkan kelasnya dengan sebuah penalti yang memperdaya kiper lawan. Setelah gol tersebut, gelombang serangan PSG semakin tak terbendung. Kvaratskhelia dan Dembélé menjadi motor serangan, sementara lini tengah yang dikomandoi oleh João Neves dan Fabián Ruiz terus mengontrol permainan.
Babak Kedua: Dominasi Total PSG
Memasuki babak kedua, PSG semakin menunjukkan keunggulannya. Kvaratskhelia mencetak gol keduanya pada menit ke-50. Tak ingin ketinggalan, Desire Doue juga turut mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan umpan silang dari Barcola. PSG benar-benar berada di atas angin, dan Saint-Étienne mulai kehilangan bentuk permainan mereka.
Pesta gol PSG ditutup oleh gol keenam yang dicetak oleh Ibrahim Mbaye. Saint-Étienne yang semula tampil percaya diri di awal pertandingan, akhirnya harus mengakui superioritas PSG yang tampil gemilang sepanjang laga.
PSG Siap Meraih Gelar?
Kemenangan telak ini semakin memperkuat posisi PSG di puncak klasemen dan menjadikan mereka sebagai kandidat kuat juara musim ini. Jika mereka mampu mempertahankan performa ini, bukan tidak mungkin PSG akan kembali mengangkat trofi di akhir musim. Para pesaing harus bersiap menghadapi kekuatan penuh dari tim yang kini tampak semakin padu dan percaya diri.