
Bukan Ronaldo Wayne Rooney Pilih Tevez Jadi Duet Favoritnya di MU, Ungkap Alasan Mengejutkan
Wayne Rooney akhirnya mengungkap siapa duet favoritnya selama membela Manchester United. Banyak yang mengira ia bakal memilih Cristiano Ronaldo, mengingat keduanya sempat membentuk trio mematikan di lini depan. Tapi nyatanya, Rooney lebih menjagokan Carlos Tevez — striker Argentina yang pernah ribut besar dengan Sir Alex Ferguson.
Wayne Rooney Nilai Tevez Lebih Pas Jadi Partner di Depan
Selama lebih dari satu dekade, Rooney selalu menjadi tumpuan Manchester United. Ia sempat berduet dengan sejumlah penyerang kelas dunia seperti Cristiano Ronaldo, Dimitar Berbatov, Ruud van Nistelrooy, hingga Robin van Persie.
Tapi ketika jurnalis BBC Sport menanyakan siapa duet favoritnya, Rooney langsung menyebut nama Tevez tanpa ragu.
“Waktu Carlos datang ke United, banyak orang meragukan kami bisa main bareng,” kata Rooney. “Tapi faktanya, kami punya gaya main yang mirip. Kami sama-sama kerja keras, fleksibel, bisa turun ke belakang, bisa juga main sebagai striker utama.”
Rooney dan Tevez Kompak Bawa MU Cetak Sejarah
Rooney dan Tevez memang cuma berduet selama dua musim. Meski singkat, mereka sukses membawa Manchester United menjuarai dua trofi Premier League secara beruntun.
Pencapaian terbesar mereka terjadi saat keduanya membantu MU meraih gelar Liga Champions 2007/2008. Kala itu, The Red Devils menaklukkan Chelsea lewat drama adu penalti di final Moskow.
“Saya dan Carlos selalu paham satu sama lain, baik di dalam maupun di luar lapangan,” tegas Rooney. “Terus terang, dia partner terbaik saya selama main di United.”
Ferguson Pilih Rekrut Berbatov, Tevez Memilih Pergi
Tevez sempat tampil gemilang saat membela MU dengan status pinjaman dari West Ham United. Banyak fans berharap Ferguson mempertahankannya secara permanen.
Tapi Ferguson malah mendatangkan Dimitar Berbatov, keputusan yang membuat Tevez kecewa berat. Konflik antara Tevez dan Ferguson pun semakin panas setelah itu.
Karena kecewa, Tevez akhirnya memilih hengkang ke Manchester City. Keputusan itu langsung memanaskan rivalitas dua klub sekota tersebut.
Tevez Balas Sindiran ke Ferguson Lewat Kaos Kontroversial
Saat Manchester City menjuarai Premier League musim 2011/2012, Tevez ikut merayakan parade juara. Ia bahkan mengenakan kaos bertuliskan “RIP Fergie,” sindiran keras yang ditujukan langsung ke mantan manajernya di MU.
Aksi itu makin memperkeruh hubungan Tevez dan Ferguson, sekaligus mempertegas panasnya rivalitas Manchester Merah dan Biru.
Rooney Utamakan Chemistry, Bukan Popularitas
Rooney menegaskan bahwa chemistry di lapangan jauh lebih penting daripada status bintang besar. Walaupun Cristiano Ronaldo terkenal sebagai ikon kejayaan MU, Rooney justru merasa duetnya bersama Tevez lebih seimbang dan efektif.
“Di lapangan, kami selalu saling paham. Itu yang bikin kami kuat sebagai duet,” tutup Rooney.
Kalau kamu disuruh pilih, tim Rooney-Tevez atau Rooney-Ronaldo? Yuk, tulis pendapatmu di kolom komentar!